28 Juli 2011

Ta'aruf Dengan AFLAT dan Granada Institute

Kita semua bergerak kesana, kepada sebuah tujuan untuk kebangkitan islam... membina diri kita, keluarga kita, orang-orang disekitar kita, serta memperbesar kapasitas diri kita untuk siap menjadi bagian dari kegemilangan islam masa depan. Dalam bergerak kita semua berada dalam rel  berupa strategi dakwah yang disebut manhaj atau Thoriqoh, dan proses pengumpulan dalil yang shahih, pertimbangan realitas sejarah, serta hasil ijtihad jama’ai oleh orang-orang berilmu menjadi bahan dasar kajian yang diformulasikan oleh gerakan-gerakan dakwah untuk menetapkan manhaj atau thatiqohnya tadi...dan setiap kita wajib menghormati jalan dakwah yang telah ditetapkan oleh gerakan-gerakan dakwah yang ada.

Kita meyakini bahwa ada banyak kapasitas yang harus dibangun dalam setiap pribadi-pribadi yang berhimpun dalam gerakan dakwah agar bisa merepresentasikan cita-cita luhurnya yakni : kebangkitan islam! dan semua sepakat bahwa kemampuan standar yang harus dimiliki oleh setiap da’i atau aktivis gerakan islam adalah kemampuan berbahasa arab, tidak perlu ahli, tapi bisa dan mengerti berbahasa arab. Dan islam butuh banyak sumberdaya muslim yang mau, sedang belajar ataupun bisa berbahasa arab untuk menjalankan tugas mulia kebangkitan islam.

Granada Institute mempersembahkan AFLAT
Ternyata Menguasai Bahasa Arab InsyaAllah mudah

Granada Institute adalah sebuah komitmen untuk berkontribusi secara serius pada kebangkitan Islam di masa datang. Karena diyakini bahwa masa depan umat manusia akan berada dalam genggaman Islam. Sementara Islam identik dengan bahasa Arab.

Granada intitute bersama Lisanul Arab Bogor mengembangkan metode yang memadukan temuan-temuan dari para praktisi bahasa Arab di Indonesia, termasuk menjadikan bahan-bahan mereka sebagai rujukan, seperti Metode Ust H Aminuddin Saleh Bandung, Ust Ir Syamsuddin Bogor, dll. Disamping bahan-bahan dari materi ajaran bahasa Arab yang populer lainnya seperti Al Ajurumiyyah dlsb. Granada Institute hadir guna menyederhanakan semua bahan itu dan dipadukan menjadi formula yang unik.

Granada Institute mempersembahkan AFLAT sebagai solusi bagi kesulitan berbahasa Arab yang dialami kebanyakan masyarakat kita selama ini.

AFLAT adalah akronim dari Amazing Arabic Flash Training. Karena secara menakjubkan metode ini dapat membuat setiap orang yang mengikutinya, seketika:
1. Dapat memahami kunci-kunci pokok yang perlu diketahui dari bahasa Arab
2. Memiliki rasa percaya diri dan optimisme yang besar bahwa bahasa Arab akan dikuasai

AFLAT dalam bahasa Arab (أَفْلَتَ) juga berarti membebaskan dan melepaskan. Dan memang termasuk misi utama AFLAT adalah melepaskan diri dari kekaburan akan pemahaman bahasa Arab dan membebaskan diri dari sikap masa bodoh terhadap bahasa Arab. أفلت juga memiliki kesamaan akar kata dengan اِفْتَلَتَ الكَلاَمُ yang berarti bicara lepas tanpa persiapan terlebih dahulu. Diharapkan kader-kader terbaik AFLAT akan mampu berbicara dalam bahasa Arab walaupun tanpa persiapan.

AFLAT dirintis sejak tahun 1998 di Bandung dan dari waktu ke waktu terus mengalami perbaikan setelah melakukan evaluasi dan menerima masukan dari berbagai pihak baik langsung maupun tak langsung. Beberapa daerah yang pernah menjadi tempat pematangan dan juga kegiatan Training metode AFLAT ini adalah Makassar, Aceh, Balikpapan, Samarinda, Banjarmasin, Berau, Padang, Medan, Batam, Palembang, Bangka, Riau, Bandung, Cirebon, Bogor, Bekasi, Banten, Jogja, Surabaya, Malang, Jakarta, dan Bali

AFLAT, setelah kurang lebih 10 tahun berbenah, atas dukungan dan masukan dari banyak pihak kini alhamdulillah telah menemukan kematangan konsepnya. Dan Alhamdulillah, kini AFLAT telah ditangani dengan Manajemen Profesional Granada Institute.

AFLAT hadir dengan menawarkan metode yang unik dalam segala aspeknya. Beberapa keunikan AFLAT, di antaranya:

1. Menyajikan PROGRAM BAHASA ARAB MOTIVATIF.
Di point ini, AFLAT sengaja ingin membongkar sikap mental setiap orang terhadap dan tentang bahasa Arab. Segala anggapan keliru, kesalahpahaman, dikotomi, dan sikap tak proporsional lainnya terhadap bahasa Arab, seperti penyebutan bahasa Arab sebagai bahasa Asing dan oleh karenanya maka tentu sulit dipelajari, ini dikupas tuntas dan dibalikkan menjadi positif thinking.
Disamping itu, kegiatan training yang dikemas secara tidak biasa, yakni dipadukan dengan hiburan edukatif akan membuat peserta merasa enjoy sepanjang mengikutinya.

2. Menyajikan metode pelajaran yang bisa mengatasi kendala teknis (RINGKAS & CEPAT, METODE HAFALAN YANG UNIK, KONTINUITAS FOLLOW UP, DLL).
Maksud dari point ini, AFLAT mengetengahkan sistem bimbingan yang mencoba keluar dari pola-pola konvensional yang membuat banyak orang selama ini sering putus harapan dari belajar bahasa Arab, seperti kerumitan metode penghafalan, kesulitan mencari buku pedoman yang betul-betul praktis, begitu lamanya waktu yang dibutuhkan baru dapat mengetahui goal setting ataupun peta pemahaman dari bahasa Arab. AFLAT ingin mempersembahkan metode belajar bahasa Arab yang bisa diikuti oleh siapa saja, dari kalangan mana saja untuk berbagai lapisan sosial masyarakat, dan dari back ground pendidikan apa saja. Karena bahasa Arab memang untuk semua orang dan bahasa Arab diperlukan semua orang.

3. Program pengembangan bahasa Arab berkelanjutan tiada henti dengan 2 tahap: Tahapan Pembelajaran dan Tahapan Pembudayaan.
Dalam konteks ini, AFLAT telah menemukan formula berupa teknik untuk mengatasi kendala pengembangan kemampuan bahasa Arab. Tak sedikit orang yang sudah pernah belajar bahasa Arab tapi selalu merasa bahasa Arabnya tak berkembang dengan berbagai alasan. Maka AFLAT merasa bertanggung jawab untuk memberikan solusi atas seluruh peserta untuk terus dapat terjaga suasana kebahasaarabannya sepanjang waktu.

AFLAT memiliki motto ”Ternyata Menguasai Bahasa Arab Semudah Membalikkan Telapak Tangan” dan juga motto ”AFLAT, Membawa Anda untuk Lebih dari Sekedar Bisa Berbahasa Arab”.

AFLAT memiliki impian besar bahwa suatu saat kelak bahasa Arab akan menjadi trend setter bahasa dunia. Di situlah urgensi peran yang akan diambil oleh AFLAT. Atau AFLAT-lah yang malah akan mengarahkan masyarakat untuk menjadikan bahasa Arab sebagai trend masa datang. AFLAT begitu optimis bahwa bahasa Arab akan menjadi bahasa masa depan, sebagaimana yakinnya AFLAT akan masa depan umat manusia yang akan berada dalam naungan cahaya kepemimpinan Islam. Sementara, bahasa Islam adalah bahasa Arab.

0 comments:

Posting Komentar